Pemkab Badung Tanam Pohon Bodhi di Tiga Penjuru

Tanam Pohon Bodhi (7)
PENANAMAN POHON - Wakil Bupati Badung, Bagus Alit Sucipta bersama istri melakukan penanaman pohon Bodhi (Ficus Religiosa) di Pura Sada, Kelurahan Kapal.(Prokompim Badung)

MANGUPURA, Nusainsight.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung, melaksanakan penanaman pohon Bodhi (Ficus Religiosa) di tiga penjuru pada Selasa (8/4/25). Langkah ini sebagai bentuk komitmen terhadap pelestarian lingkungan dan penguatan hubungan harmonis antara manusia dan alam.

Adapun tiga lokasi yang penanaman secara serentak, yakni Pecatu, Kapal dan Pelaga. Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan Bupati, Wakil Bupati dan Sekda Badung. Ketiga pimpinan ini berfokus pada upaya menjaga keseimbangan ekologis di kawasan suci.

Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama istri melaksanakan penanaman pohon di Pura Wi Mukti, Desa Pecatu, Kuta Selatan. Wakil Bupati Bagus Alit Sucipta bersama istri mendapat bagian penanaman di Pura Sada, Kelurahan Kapal, Mengwi. Sedangkan, Sekretaris Daerah IB. Surya Suamba bersama istri melakukan penanaman di Pura Penataran Agung Pucak Mangu, Desa Pelaga, Kecamatan Petang.

Baca Juga  Sirkuit Mandalika Siap Sambut GT World Challenge Asia 2025

Penanaman ini merupakan langkah konkret pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan. Kegiatan ini sekaligus memperkuat kesakralan pura sebagai titik keseimbangan antara manusia, alam beserta kekuatannya.

Pohon Bodhi terkenal sebagai pohon yang memberi keteduhan, menyerap karbon dan berperan penting dalam konservasi air dan tanah. Selain itu pohon Bodhi juga memiliki nilai filosofis yang mendalam. Kehadirannya di lingkungan Pura mampu memperkuat fungsi ekologis kawasan suci serta menciptakan ruang yang asri dan menyejukkan.

Sebelum melaksanakan penanaman rangkaian kegiatan diawali dengan melaksanakan persembahyangan. Ini sebagai bentuk penghormatan terhadap kekuatan alam semesta dan harapan agar proses penanaman berjalan lancar serta membawa manfaat berkelanjutan.

Pemerintah Kabupaten Badung menegaskan bahwa pihaknya tidak hanya menjaga kawasan suci dari aspek religius. Namun juga melestarikan secara ekologis. Karena itu, Pura Wimukti, Pura Sada dan Pura Penataran Agung Pucak Mangu menjadi pilihan lokasi penanaman,

Baca Juga  Pengecer Kembali Jual LPG 3 Kg, Harga Lebih Terjangkau

Pihaknya berharap, penanaman pohon pada hari tersebut akan tumbuh menjadi simbol keteduhan, perlindungan yang berkelanjutan bagi Pemerintah dan masyarakat.(NI 01)

Facebook
X
Threads
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

admin-ajax-1.jpeg