Enam Menteri Bersih-bersih Sampah Kiriman di Pantai Kuta

S3700014
BERSIH-BERSIH - Enam menteri dari Kabinet Merah Putih melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Kuta, Badung, Bali pada Sabtu (4/1/25).

MANGUPURA, Nusainsight.com – Enam menteri dari Kabinet Merah Putih melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Kuta, Badung, Bali pada Sabtu (4/1/25). Dalam kegiatan yang melibatkan berbagai pihak tersebut, hadir Menteri Koordinator Pangan, Menteri Lingkungan Hidup, Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Menteri Pariwisata, Menteri Pekerjaan Umum, serta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.

Selain itu, Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni juga turut berpartisipasi. Aksi bersih sampah ini dipimpin oleh Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq. Dalam sambutannya, ia mengungkapkan bahwa pengelolaan sampah telah menjadi isu global yang sangat penting, baik di Indonesia maupun dunia.

Menurut data Global Management Outlook 2024, masih ada 38% sampah global yang belum terkelola dengan baik, yang berkontribusi pada masalah lingkungan, termasuk perubahan iklim dan pencemaran laut. Sampah yang menumpuk di Pantai Kuta merupakan bagian dari masalah besar sampah laut yang berasal dari berbagai wilayah, termasuk dari luar pulau Bali dan negara lain.

“Bali, sebagai tujuan wisata unggulan, sering kali menerima kiriman sampah laut yang datang melalui arus laut, terutama selama musim angin barat antara Oktober hingga Maret. Tahun ini, diperkirakan jumlah sampah yang mencapai Bali bisa melebihi angka 6000 ton, lebih banyak dibandingkan tahun 2023 yang tercatat 2900 ton,” jelasnya.

Sampah-sampah tersebut sebagian besar berasal dari sungai-sungai di Pulau Jawa yang bermuara ke Laut Jawa, dan ada juga yang berasal dari negara lain. Kegiatan ini juga melibatkan 2.115 peserta, yang terdiri dari berbagai kementerian, lembaga, siswa, organisasi pemerintah, komunitas masyarakat, hingga dunia usaha dan media sosial.
“Para peserta membagi wilayah Pantai Kuta sepanjang 2 km ke dalam 10 zona untuk membersihkan sampah yang terdampar, dengan sampah yang dikumpulkan akan ditimbang dan dipilah berdasarkan jenisnya,” katanya.(Nusa 1)

Facebook
X
Threads
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

admin-ajax-1.jpeg