88.594 KK Hindu di Badung Kecipratan Rp 2 Juta

MANGUPURA, Nusainsight.com – Umat Hindu yang berdomisili di Kabupaten Badung tersenyum lebar. Sebab, pemerintah setempat telah mencairkan bantuan sosial (Bansos) Hari Raya Keagamaan sebesar Rp. 2 juta per KK (Kepala Keluarga). Bantuan untuk mengatasi inflasi hari raya ini diberikan kepada 88.594 KK umat Hindu ber-KTP Badung.

Penyerahan bantuan menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan oleh Bupati Adi Arnawa dan Wabup Alit Sucipta berlangsung di dua lokasi. Seperti, di Wantilan Pura Dalem Jati, Desa Adat Penarungan dan Wantilan Pura Dalem, Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani, Rabu (16/4).

Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa mengatakan, bantuan hari raya sebagai bagian dari strategi intervensi fiskal daerah. Upaya ini dalam menjaga daya beli masyarakat di tengah tren kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan. “Bantuan ini merupakan bentuk konkret kehadiran pemerintah di masyarakat,” ungkapnya.

Bantuan sosial hari raya, kata Adi Arnawa merupakan bagian dari upaya pelestarian nilai-nilai kultural masyarakat Bali. Termasuk adat, agama, tradisi, dan seni budaya yang menjadi fondasi identitas masyarakat Badung.
“Bantuan ini merupakan respons afirmatif atas dinamika sosial dan ekonomi menjelang hari raya, dan bukan sekadar program simbolik,” katanya.

Menurutnya, Bansos hari raya merupakan salah satu dari Program Sapta Kriya Adicipta. Ini merupakan tujuh program unggulan pemerintah daerah dalam rangka mewujudkan masyarakat Badung yang adil, sejahtera, dan berdaya saing. Pemerintah telah meluncurkan program pemberian penghargaan atas akta kematian. Program ini sebagai bentuk pelayanan publik yang manusiawi dan berbasis nilai budaya.

“ini merupakan bentuk nyata dari kebijakan fiskal yang sensitif terhadap kondisi sosial dan budaya masyarakat lokal. Ke depan, Pemerintah Kabupaten Badung akan terus mengevaluasi efektivitas program bantuan sosial sebagai instrumen stabilisasi ekonomi sekaligus penguatan kohesi sosial,” katanya.(NI 01)